Daftar Isi
Quaker, atau Perkumpulan Religius Sahabat, memiliki keyakinan yang berkisar dari sangat liberal hingga konservatif, tergantung pada cabang agamanya. Beberapa kebaktian Quaker hanya terdiri dari meditasi hening, sementara yang lain menyerupai kebaktian Protestan. Kualitas Kristiani jauh lebih penting bagi para Quaker daripada doktrin.
Awalnya disebut "Anak-anak Terang," "Teman dalam Kebenaran," "Sahabat Kebenaran," atau "Teman," keyakinan utama kaum Quaker adalah bahwa dalam diri setiap orang, sebagai karunia supernatural dari Tuhan, terdapat penerangan batiniah akan kebenaran Injil. Mereka mengadopsi nama Quaker karena mereka dikatakan "gemetar mendengar firman Tuhan."
Agama Quaker
- Nama Lengkap : Masyarakat Religius Sahabat
- Juga dikenal sebagai : Quaker; Teman.
- Pendirian Didirikan di Inggris oleh George Fox (1624-1691) pada pertengahan abad ke-17.
- Pendiri Terkemuka Lainnya : William Edmondson, Richard Hubberthorn, James Nayler, William Penn.
- Keanggotaan di Seluruh Dunia Diperkirakan 300.000.
- Kepercayaan-kepercayaan Quaker yang menonjol Quaker menekankan kepercayaan pada "cahaya batin", sebuah penerangan yang membimbing oleh Roh Kudus. Mereka tidak memiliki pendeta atau melaksanakan sakramen. Mereka menolak pengambilan sumpah, dinas militer, dan perang.
Kepercayaan Quaker
Pembaptisan: Sebagian besar kaum Quaker percaya bahwa bagaimana seseorang menjalani hidup mereka adalah sebuah sakramen dan perayaan formal tidak diperlukan. Kaum Quaker berpendapat bahwa baptisan adalah tindakan ke dalam, bukan ke luar.
Lihat juga: Puisi Cerita Natal Tentang Kelahiran Sang Juru SelamatAlkitab: Kepercayaan Quaker menekankan pada wahyu pribadi, tetapi Alkitab adalah kebenaran. Semua cahaya pribadi harus diangkat kepada Alkitab untuk dikonfirmasi. Roh Kudus, yang menginspirasi Alkitab, tidak berkontradiksi dengan diri-Nya sendiri.
Komuni: Persekutuan spiritual dengan Tuhan, yang dialami selama meditasi hening, adalah salah satu kepercayaan umum kaum Quaker.
Lihat juga: Doa Ajaib untuk Pemulihan PernikahanCreed: Quaker tidak memiliki kredo tertulis, namun mereka berpegang pada kesaksian pribadi yang menyatakan perdamaian, integritas, kerendahan hati, dan komunitas.
Kesetaraan: Sejak awal, Perkumpulan Religius Sahabat mengajarkan kesetaraan bagi semua orang, termasuk wanita. Beberapa pertemuan konservatif terpecah karena masalah homoseksualitas.
Surga, Neraka: Quaker percaya bahwa kerajaan Tuhan adalah sekarang, dan menganggap masalah surga dan neraka adalah masalah interpretasi individu. Quaker liberal berpendapat bahwa pertanyaan tentang akhirat adalah masalah spekulasi.
Yesus Kristus: Meskipun kepercayaan Quaker mengatakan bahwa Tuhan dinyatakan dalam Yesus Kristus, sebagian besar Sahabat lebih mementingkan meneladani kehidupan Yesus dan mematuhi perintah-Nya daripada teologi keselamatan.
Dosa: Tidak seperti denominasi Kristen lainnya, kaum Quaker percaya bahwa manusia pada dasarnya baik. Dosa memang ada, tetapi bahkan mereka yang telah jatuh pun adalah anak-anak Allah, yang bekerja untuk menyalakan Terang di dalam diri mereka.
Trinity Teman-teman percaya kepada Allah Bapa, Yesus Kristus Putra, dan Roh Kudus, meskipun kepercayaan akan peran yang dimainkan oleh masing-masing Pribadi tersebut berbeda-beda di antara kaum Quaker.
Praktik Ibadah
Sakramen: Quaker tidak mempraktikkan pembaptisan ritual tetapi percaya bahwa hidup, ketika dijalani dalam teladan Yesus Kristus, adalah sebuah sakramen. Demikian pula, bagi kaum Quaker, meditasi hening, mencari wahyu langsung dari Tuhan, adalah bentuk persekutuan mereka.
Layanan Quaker
Pertemuan persekutuan dapat sangat berbeda, berdasarkan apakah kelompok tersebut liberal atau konservatif. Pada dasarnya, ada dua jenis pertemuan yang ada. Pertemuan yang tidak terprogram terdiri dari meditasi hening, dengan penantian yang penuh pengharapan akan Roh Kudus. Individu dapat berbicara jika mereka merasa dipimpin. Jenis meditasi ini merupakan salah satu jenis mistik. Pertemuan yang terprogram, atau pertemuan pastoral dapat menjadi sepertiIbadah Protestan Injili, dengan doa, pembacaan Alkitab, nyanyian rohani, musik, dan khotbah. Beberapa cabang Quakerisme memiliki pendeta, sementara yang lain tidak.
Pertemuan Quaker dibuat sederhana agar para anggotanya dapat berkomunikasi dengan Roh Tuhan. Para jemaah sering duduk dalam lingkaran atau persegi, sehingga mereka dapat melihat dan menyadari satu sama lain, tetapi tidak ada satu orang pun yang memiliki status lebih tinggi daripada yang lain. Para Quaker awal menyebut bangunan mereka sebagai rumah menara atau gedung pertemuan, bukan gereja. Mereka sering bertemu di rumah-rumah dan menghindari pakaian mewah dan gelar formal.
Beberapa Sahabat menggambarkan iman mereka sebagai "Kekristenan Alternatif", yang sangat bergantung pada persekutuan pribadi dan wahyu dari Tuhan daripada ketaatan pada kredo dan keyakinan doktrinal.
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang kepercayaan Quaker, kunjungi situs web resmi Religious Society of Friends.
Sumber
- Quaker.org
- fum.org
- quakerinfo.org
- Agama-agama di Amerika , diedit oleh Leo Rosten
- Cross, F. L., & Livingstone, E. A. (2005). Dalam The Oxford Dictionary of the Christian Church. Oxford University Press.
- Cairns, A. (2002). Dalam Kamus Istilah Teologi (hal. 357). Duta-Emerald International.
- The Quaker (1986). Majalah Sejarah Kristen - Edisi 11: John Bunyan dan Kemajuan Pilgrim